Fenomena Akhir Zaman Keluarnya Hewan Dabbah di Indonesia. Benarkah?
Gambar Ilustrasi Dabbah |
Dabbat Al-Ard Dabbah merupakan binatang buas atau bisa disebut dengan monster yang muncul dari perut bumi. Dalam Islam sendiri, makhluk ini merupakan sebagian dari tanda datangnya hari penghakiman. Binatang ini akan keluar dari kota Mekkah, tepatnya di dekat bukit Shafa dan Marwa.
Waktu keluarnya sendiri setelah terbitnya matahari dari barat. Makhluk ini memiliki kemampuan berbicara fasih dalam berbagai macam bahasa. Selain itu, dia juga membawa tongkat Nabi Musa عليه السلام di tangan kiri dan sementara tangan kanannya memakai cincin Nabi Sulaiman عليه السلام
Ibnu Jurayi sempat mengatakan jika sosok Dabbat Al-Ard pernah dijabarkan dengan rici oleh Ibnu Zubair. Makhluk tersebut seperti gabungan dari banyak binatang. Dia memiliki kepala seperti kerbau, sementara matanya menyerupai babi, dan telinganya bak gajah.
Sosok tersebut juga memiliki tanduk rusa jantan, namun lehernya seperti burung unta. Dada makhluk ini menyerupai singa dengan warna kulit harimau. Dia juga memiliki panggul yang mirip kucing, namun ekornya seperti biri-biri jantan dan kakinya seperti unta. Dalam penjelasan lain, digambarkan jika Dabbat Al-Ard juga memiliki bulu panjang dan pendek. Tubuhnya begitu besar, namun gerakannya sangat cepat. Rasulullah juga bersabda tentang Dabbah ini dan menjadi salah satu pengingat Umat Islam untuk selalu bertaubat. Dalam hadist Riwayat Muslim, Rasul menyebut tiga perkara yang jika ketiganya keluar maka semua taubat dan amal tiada gunanya. Ketiganya adalah terbitnya.
"Ada tiga perkara yang jika keluar maka tidak akan berguna lagi keimanan orang yang belum beriman sebelumnya; atau belum mengusahakan kebaikan yang dilakukan dalam keimannya. Ketiga perkara itu adalah: terbitnya matahari dari barat, Dajjal dan binatang bumi." (HR. Muslim).
Beliau juga bersabda, "Sesungguhnya tanda-tanda kiamat yang pertama kali muncul adalah terbitnya matahari dari barat dan keluarnya binatang kepada manusia pada waktu Dhuha. Mana saja yang lebih dahulu muncul, maka yang satunya akan terjadi setelahnya dalam waktu yang dekat." (HR. Muslim)
Beliau pun bersabda, "Bersegeralah kalian beramal sebelum datangnya enam perkara... beliau menyebutkan di antaranya dabbah." (HR. Muslim)
Kemunculan Dabbat Al-Ard bukan cuma sebagai tanda kiamat, tapi juga memiliki tujuan khusus. Dikatakan jika sosok ini nantinya akan menandai wajah-wajah manusia seluruh dunia. Bagi yang beriman, Dabbat Al-Ard akan membuat wajah si manusia tersebut cerah. Tapi sebaliknya, ketika yang ditandainya adalah orang kafir, maka makhluk besar tersebut akan menjadikan wajah si sosok tersebut gelap.
Dijelaskan jika makhluk ini juga akan menjerit di kawasan Maqam Ibrahim dan Hajar Aswad, dia juga menebar-nebarkan tanah di atas kepalanya. Pekikan suaranya akan terdengar di segala penjuru dan membuat orang-orang kafir berlarian karena ketakutan. Dalam kondisi yang sama, orang mu'min yang sudah mengetahui bahwa suara tersebut berasal dari Dabbat Al-Ard akan lebih tenang, dan tidak merasakan ketakutan apapun.
Dabbat Al-Ard muncul selepas kematian para Ya'juj Ma'juj akibat virus yang diturunkan oleh Allah سبحانه و تعالی Dia keluar ketika bumi telah pulih dari bencana yang dibuat oleh Ya'juj Ma'juj. Tercatat pula dalam hadist jika makhluk ini akan memukulkan tongkatnya kepada semua manusia.
Jika tongkat tersebut dipukulkan pada orang beriman maka di dahinya akan tertulis ini adalah orang beriman sebaliknya jika dia memukulkan tongkat pada orang kafir, maka di dahinya akan tertulis ini adalah orang kafir. Binatang ini juga dikenal sebagai pembawa pesan keimanan.
Memang ada beberapa versi yang masih diperdebatkan tentang ciri fisik Dabbah, namun yang pasti dia akan datang pada hari akhir nanti untuk menandai orang-orang beriman dari orang-orang kafir.