Cara Membaca dan Memahami Algoritma YouTube Terbaru - Masmeduk
Pentingnya Memahami Algoritma YouTube.
Banyak para YouTuber pemula yang masih merintis YouTube berhenti dan mengeluh sebab view tidak seperti yang diharapkan, dengan modal yakin bahwa video yang dibuat sudah sangat bagus, tetapi view tidak kunjung datang.
Pada artikel sebelumnya pernah saya singgung "19 Cara Membangun Channel YouTube Agar Cepat berkembang" dari sini anda juga bisa mengawali langkah yang benar sesuai dengan aturan pedoman komunitas.
Saya akan paparkan sedikit mengenai masalah algoritma, agar channel YouTube nanti bisa berkembang dengan baik.
Apa itu algoritma YouTube?
YouTube menyebut sistem algoritma mereka sebagai “search and discovery system”. Disini ada enam bagian di YouTube yang menjadi obyek algoritma dalam menempatkan video, yakni
- hasil pencarian
- home page
- trending stream
- di bawah daftar deskripsi
- suggested video stream
- notifikasi.
Bagaimana YouTube menentukan algoritma mereka?
Algoritma YouTube fokus pada bagaimana audiens berinteraksi dengan video. Ada empat jenis feedback audiens yang menjadi pertimbangan YouTube, yaitu:
1. Video yang audiens tonton dan tidak.
Berapa lama audiens menonton sebuah video (watch time), hal ini bisa kita lihat dalam video kita, seandainya anda menempatkan diri anda sebagai penonton, saat melihat video anda. Apa yang anda rasakan.
- Adakah manfaatnya
- Adakah edukasinya
- Adakah sesi humorisnya.
Dari sini kita harusnya faham, kenapa view kita sedikit.
2. Berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk menonton video dalam satu kali kunjungan (session time).
Ini artinya semakin betah orang menonton, berarti video yang dibuat memang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh penonton anda.
Jangan sampai membuat video yang asal-asalan, akibatnya penonton akan lebih cepat pindah ke lain hati.
Usahakan buat video yang bermanfaat, edukasi, membangun, menghibur,
Pastikan penonton jangan kasih ruang untuk pindah ke lain channel.
3. Likes atau dislikes
Ada peribahasa "Audience is the king" penonton berhak memberikan like dan dislike terhadap video anda, semakin banyak like berarti video yang disampaikan ke penonton memang bermanfaat atau menghibur.
4. “not interested” feedback
Salah satu kelemahan YouTuber pemula yaitu sering mengabaikan penggemar, sehingga tidak adanya interaksi yang membangun.
Setidaknya kita memberikan tanda hati kepada mereka yang sudah komen terhadap video kita.
Bagaimana cara mengoptimalkan channel YouTube dengan algoritma ini?
- Bermain” dengan SEO Youtube
Semakin Anda menguasai SEO YouTube maka akan semakin baik di search engine, anda bisa mencari kata kunci yang relevan dengan menggunakan google trend dan lainya atau di pencarian pada dashboard YouTube.
2. Optimalkan watch time pada video.
Kualitas dan kuantitas sangatlah perlu, membuat video dengan durasi minimal 10 menit akan jauh berarti, saat dibarengi dengan kuantitas video yang membangun.
3. Tambahkan closed-caption pada video
Bagaimana cara kerja algoritma youtube merekomendasikan konten kita
Anda bisa melihatnya dalam data analytic, silahkan cek di YouTube studio anda, tapi mungkin belum banyak yang memperhatikan cara kerja algoritma YouTube tersebut hanya melihat pada pendapatan saja.
Kita memang tidak bisa mengatur orang untuk klik apa tidak terhadap konten YouTube kita.
Tapi dari situ kita bisa pahami untuk membuat orang tertarik klik video kita itu ya salah satunya dengan cara membuat judul dan thumbnail yg menarik ,kita yang harus cari jalan sendiri misal pakai judul A dan Thumbnail A rasio klik dan view tidak naik ( tetep 100 butir view atau berapa ) setelah sekian minggu, berarti ganti saja judul & thumbnail nya jangan dibiarkan saja view tidak nambah-nambah.
Cara ini sudah sangat sering saya terapkan yang tadinya rasio 3% bisa naik jadi 6% lalu ke 9% , hanya dengan ganti judul dan thumbnail tentunya dengan kalimat yang masih relevan dengan isi konten YouTube kita.
Sedangkan untuk watch time sendiri hubungannya dengan isi konten. Jadi tugas anda adalah bagaimana cara meracik konten biar yang nonton betah sampai akhir , semakin banyak user yang nonton sampai akhir durasi video maka peluang video itu di rekomen akan makin besar
Ketika anda sudah benar-benar faham tentang algoritma YouTube, untuk mencari sub dan view jauh lebih gampang dan tertarget.